TUHAN YESUS PENGHARAPANKU
Setiap orang di dunia pasti menginginkan adanya mujizat yang datang dari atas. Banyak contoh misalnya orang yang sakit keras dan hampir tidak bisa disembuhkan ( kanker stadium lanjut ) selalu mengharapkan mujizat terjadi, di lain sisi, seseorang yang kondisi ekonominya hampir bangkrut berharap ada mujizat dari Tuhan dan ekonomi kembali pulih. Seseorang yang keluarganya broken home juga menginginkan adanya mujizat yang nyata dalam kehidupan keluarga.
Kalau kita melihat ALKITAB :
· Abraham adalah pahlawan iman yang mengalami mujizat dari Tuhan buktinya adalah Sara yang umurnya telah tua dan mandul, tetapi bagi Tuhan tidak ada yang mustahil bagi Tuhan dan mujizat terjadi ; dimana waktu Sara umur 90 tahun, ia dapat hamil.
· Hana adalah ibu Samuel ; seorang wanita yang dimadu oleh suaminya dan istri keduanya selalu mengolok-olok dan mengatakan mandul pada Hana, ia sangat sedih tapi ia percaya mujizat masih terjadi, dia berdoa dengan sungguh-sungguh dan hasilnya ia mendapat anak dan menepati janjinya untuk memberikan anaknya pada Tuhan.
· ELIZABET ibu Yohanes Pembaptis yang mandul , melahirkan Yohanes P. karena mujizat , dll.
Bicara tentang mujizat, ada peran atau campur tangan Tuhan dan jawaban setiap doa yang kita naikkan.Yakobus 5: 16 berkata” Doa orang benar bila didoakan akan sangat besar kuasanya…” Ini adalah satu janji dari Tuhan, apabila kita berdoa dengan sungguh dan hidup benar dihadapannya , maka mujizat akan terjadi, pemulihan akan terjadi.Akan tetapi mujizat tidak selalu diartikan kesembuhan atau kesuksesan, mujizat adalah jawaban Tuhan yang adalah sesuatu yang baik buat hidup kita sekalipun Tuhan tidak menyembuhkan, walaupun tidak sesuai dengan apa yang kita harapkan .
Tetapi percayalah , tidak semua doa kita dijawab sesuai keinginan kita , akan tetapi doa orang benar bila didoakan akan sangat besar kuasanya…
Beberapa factor penghambat doa yang tidak dijawab ;
1. ada kebencian atau dendam dalam hati kita pada orang lain ; Kalau kita berdoa, meminta sesuatu tapi masih ada dendam maka tentulah Tuhan tidak akan menjawab karena Tuhan mau kita berdamai dengan diri sendiri, dgn orang lain , dan dengan Tuhan, Tuhan perintahkan “mengampuni”.
2. karena kita masih ragu akan pertolongan Tuhan dan kuasa Tuhan ; karena Tuhan tidak segera menjawab doa kita ; karena waktu Tuhan berbeda dengan waktu kita , kita amat suka pada yang instant, tapi buat Tuhan adalah proses. “Alkitab dikatakan jika kita punya iman sebesar biji sesawi saja kita bisa memindahkan gunung…. Maksud dari kalimat ini adalah kalau kita mau berdoa, doakan dengan penuh iman dan keyakinan, walaupun itu berat percayalah bahwa Tuhan akan menyelesaikan untuk kita dan mujizat pasti terjadi”.
3. kita tidak menyerahkan beban kita pada Tuhan; Matius 11:28 mengatakan” Marilah kepadaku, hai kamu yang letih lesu dan berbeban berat Aku akan memberi kelegaan kepadamu” Ketika masalah berat, datanglah pada Tuhan serahkan semua pergumulan kita pada Tuhan dan Tuhan akan menjawab doa kita…( jangan diambil lagi )
Doa dapat mengubah segala sesuatu dan mujizat pasti terjadi jika kita selalu bersandar pada Tuhan dan berserah padaNya , jangan pernah ragu dan yakinlah mujizat akan terjadi dan itu akan terjadi.
