Ada beberapa keluarga Kristen yang saya perhatikan ; pada saat bangun pagi tidak ada doa puji syukur, sibuk2 yang pergi bekerja , yang sekolah, hingga menjelang sore baru kembali kerumah .
Kemudian tidak ada komunikasi satu dengan yang lain karena altivitas pribadi lepas pribadi lebih penting.
Menjelang malam sehabis makan malam bersama dilanjutkan dengan nonton tv, menjawab hp, dan tidur. Tidak ada pembacaan alkitab, tidak ada doa keluarga, tidak ada komunikasi menceritakan pengalaman sepanjang hari bersama Tuhan. Minggu mereka kegereja tapi sekedar menjadi suatu rutinitas/sekedar kewajiban sebab pada dasarnya mereka tidak mempraktekan kasih/kekuatan firman Tuhan.
Dan saya selidiki ; sepanjang hidup mereka begitu mementingkan mencari uang sebanyak mungkin, berusaha untuk hidup nyaman, atau menjadi orang kaya. Yang saya mau katakan kaya itu adalah suatu anugerah sekaligus tanggung jawabnya sangat berat/besar kepada Tuhan. Kaya pun jika kita tidak memiliki karunia untuk menikmati itupun sangatlah tidak menyenangkan.
Dan yang terjadi /yang dialami keluarga ini : sebagian uangnya yang didapati dengan jerih payah akhirnya habis untuk berobat/habis dimakan rayap.
1 tim 6:17 jangan berharap pada sesuatu yang tentu seperti kekayaan, ibr 13:5 jangan kamu menjadi hamba uang , cukupkanlah dirimu dengan apa yang ada padamu. Berarti yang utama bukanlah uang tapi Tuhan.
Marilah kita hidup tertib dengan melakukan firman Tuhan dalam
- maz 1 renungkan taurat Tuhan siang dan malam
- mengasihi Tuhan dengan segenap hati, segenap jiwa, segenap akal budi, dengan segenap kekuatan. Mat 22;37, Ul 6:8.
- mengasihi sesama seperti dirimu sendiri mat 22:39
- dan melakukan perintah Tuhan Mat 28:19-20 ( berarti kita harus belajar sepanjang hidup kita baru bisa mengajarkan kepada orang lain ; bejar dari kehidupan, belajar dengan roh kudus, belajar dari orang lain).
Tuhan Yesus memberkati.