Minggu, 02 Oktober 2011

IBRANI 12


KITAB IBRANI 12
Ayt 1-17 nasihat supaya bertekan dalam iman ; Karena kita mempunyai banyak saksi, bagaikan awan yang mengelilingi kita, marilah kita
·       menanggalkan semua beban dan dosa yang begitu merintangi kita
·       dan berlomba dengan tekun dalam perlombaan yang diwajibkan bagi kita.
·       Marilah kita melakukannya dengan mata yang tertuju kepada Yesus yang memimpin kita dalam iman, dan yang membawa iman kita itu kepada kesempurnaan

Tuhan Yesus
·       mengabaikan kehinaan
·       tekun memikul salib ; menyediakan  sukacita bahi kita 
·       saat ini Dia duduk di sebelah kanan takhta Allah.

Ingatlah selalu pengorbanan Tuhan Yesus
·       yang tekun menanggung bantahan yang sehebat itu terhadap diri-Nya dari pihak orang2 berdosa, supaya jangan kamu menjadi lemah dan putus asa.
·       Dalam pergumulan kamu melawan dosa kamu belum sampai mencucurkan darah.

Tuhan berbicara kepada kita ; seperti kepada anak2: "Hai anakku, janganlah anggap enteng didikan Tuhan, dan janganlah putus asa apabila engkau diperingatkan-Nya;
·       karena Tuhan menghajar orang yang dikasihi-Nya, dan Ia menyesah orang yang diakui-Nya sebagai anak."
·       Jika kamu harus menanggung ganjaran; Allah memperlakukan kamu seperti anak. Di manakah terdapat anak yang tidak dihajar oleh ayahnya, jika kita melakukan kesalahan? Karena Tuhan Yesua sayang kita.
·       Tujuannya kita menghormati mereka/Tuhan.
·       didik Tuhan dalam waktu yang pendek/semasa kita tinggal didunia, tetapi balasannya adalah kekekalan/ beroleh bagian dalam kekudusan-Nya.

Memang tiap-tiap ganjaran pada waktu ia diberikan tidak mendatangkan sukacita, tetapi dukacita. Tetapi kemudian ia menghasilkan buah kebenaran yang memberikan damai kepada mereka yang dilatih olehnya. Sebab itu
·       kuatkanlah tangan yang lemah
·       dan lutut yang goyah;
·       luruskanlah jalan bagi kakimu, sehingga yang pincang jangan terpelecok, tetapi menjadi sembuh.
·       Berusahalah hidup damai dengan semua orang
·       dan kejarlah kekudusan, sebab tanpa kekudusan tidak seorangpun akan melihat Tuhan.
·       jangan menjauhkan diri dari kasih karunia Allah, agar jangan tumbuh akar yang pahit yang menimbulkan kerusuhan dan yang mencemarkan banyak orang.
·       Janganlah cabul atau yang mempunyai nafsu yang rendah seperti Esau, yang menjual hak kesulungannya untuk sepiring makanan.
·       Jangan kita ditolak seperti Esau ketika ia hendak menerima berkat itu, ia ditolak, sebab ia tidak beroleh kesempatan untuk memperbaiki kesalahannya, sekalipun ia mencarinya dengan mencucurkan air mata.



Ayt 18-29 TANGGUNG JAWAB YANG BERAT; Murka Allah sangat mengerikan pemandangan itu, sehingga Musa berkata: "Aku sangat ketakutan dan sangat gemetar."
Tetapi kamu sudah datang ke Bukit Sion, ke kota Allah yang hidup, Yerusalem sorgawi dan kepada beribu-ribu malaikat, suatu kumpulan yang meriah/atau GEREJA/SORGA;
·       anak-anak sulung, yang namanya terdaftar di sorga
·       Allah, yang menghakimi semua orang,
·       roh-roh orang-orang benar yang telah menjadi sempurna,
·       Tuhan Yesus, Pengantara perjanjian baru

jangan menolak Dia, yang berfirman atau  berpaling dari Dia yang berbicara dari sorga?
·       Waktu itu suara-Nya menggoncangkan bumi, tetapi sekarang Ia memberikan janji: "Satu kali lagi Aku akan menggoncangkan bukan hanya bumi saja, melainkan langit juga."
·       Artinya akan ada  perubahan pada apa yang dapat digoncangkan, karena ia dijadikan supaya tinggal tetap apa yang tidak tergoncangkan/kekekalan.

Untuk menerima kerajaan yang tidak tergoncangkan, marilah kita
·       mengucap syukur
·       dan beribadah kepada Allah menurut cara yang berkenan kepada-Nya,
·       dengan hormat dan takut.
Sebab Allah kita adalah api yang menghanguskan.

RAHASIA BESAR ; JIKA KITA MENGHORMATI TUHAN YESUS, AKAN ADA KUASA MUJIZAT YANG TERJADI DALAM HIDUP KITA. CAMKAN ITU.