Saudara yang terkasih ada satu waktu saya melihat begitu banyak orang datang pada ibadah doa malam “ORANG YANG SEDANG MENGALAMI PENDERITAAN” saya tersenyum bukan karena saya senang, tetapi saya berpikir TUHAN SENANG MELIHAT ANAK-ANAKNYA MENDERITA, dengam demikian mereka akan datang kepada Tuhan. Masalah-masalah kita bagi Yesus kecil, tetapi persoalan yang besar ada pada diri kita “ apakah kita datang dengan sungguh-sungguh, menyadari apa yang kita buat menyenangkan Tuhan “ apa kita hanya datang pada Tuhan saat ada persoalan ?. Pada zaman Nuh dunia secara moral dunia sudah rusak dan Tuhan ingin memusnahkan, tetapi ada satu keluarga; Nuh membuat Tuhan tersenyum. Buktinya :
· Nuh bergaul dekat dengan Tuhan artinya rajin doa, saat teduh, beribadah , kegiatan kerohanian, hingga dekat dengan Tuhan.
· Nuh mempercayai Tuhan sepenuhnya ; buktinya ia membangun bahtera tanpa bertanya untuk apa, dibawa kemana, berapa lama, bahkan ditertawakan orang.
· Nuh sangat sabar buktinya ia membangun bahtera sampai pada hujan air bah 100 tahun lamanya.
· Nuh taat buktinya Nuh mengikuti petunjuk Tuhan sangat rinci, dalam ukuran bentuk, ukuran besar, dan apa saja yang harus dibawa kedalam bahtera.
· Nuh menggunakan karunia atau keahliannya dalam membangun bahtera nama Tuhan dibesarkan.
Ada banyak hal yang bisa kita lakukan membangun bahtera keluarga yang harmonis, bahtera kekeluargaan di kantor, digereja, dimanapun kita berada “MELAKUKAN HAL - HAL YANG MEMBUAT TUHAN YESUS TERSENYUM “
