Kamis, 17 Mei 2012

PERCAYALAH KEPADA DIA -ARTIKEL

KETIKA MAU MEMPERCAYAI  DIA -TUHAN YESUS SEPENUHNYA

Sebuah kapal barang berlayar di Samudra Atlantik. Di buritan kapal ada seorang anak negro kecil, dia adalah seorang pekerja suruhan. Anak ini karena kurang hati-hati menyebabkannya tercebur ke laut dnegan ombak yang besar . Anak ini berteriak minta tolong, apa daya ombaknya sangat besar dan angin sangat kencang, Awak kapal tidak ada yang mendengarnya. Dengan bola mata nya yang besar iapun memandang seolah tanpa harapan kepada kapal yang makin menjauh darinya.

Naluri bertahan hidup membuat nya berenang sekuat tenaga entah kemana juga di dalam air yang sangat dingin. Dia mengerahkan segenap tenaganya berenang dan berenang dengan lengan kurusnya, dan berusaha keras agar kepalanya tetap berada di atas permukaan air... bagaaimanapun ia ingin hidup.

Bayangan kapal di depan matanya sudah lama hilang seiring itupula mulai hilang hartapannya untuk berjuang ...Matanya kini hany amemandang lautan lepas yang seolah tak bertepi. Tenaganya untuk membawanya kepad apantai harapan hidup sudahmulai surut dan bebraap akali mulai tenggelam.... Lepaskanlah, hatinya berbisik. Lepaskan....tekadmu kuat tapi tenagamu habis. Namun hatina berbisik kalau hatimu kuat maka kau akan kuat.

Saat itulah, di dalam benaknya terbayang akan wajah yang begitu welas asih dan pandangan mata yang ramah dari sang kapten kapal itu kepadanya saat ia memasuki kapal. Tidak! Kata hatinya, kapten kapal pasti tahu saya tidak ada didalam kapal. Ia pasti tahu saya tercebur ke laut. Ia pasti akan kembali untuk menolong saya! Berpikir akan kebaikan sang kapten, anak ini berusaha dengan seluruh keberanian dan kekuatannya mengerahkan segenap tenaganya yang tersisa untuk berenang lagi.

Nun juah disana, sang kapten tiba-tiba menyadari bahwa anak negro itu telah hilang. Dan dipasatikan ia memang tidak ada didalam kapal. Tercebur ke laut itulah dugaannya...,Diapun dnegan spontan memerintahkan awak berlayar kembali untuk mencarinya. Saat itulah ada awak kapal yang menasehatinya, “Sudahlah ...sekian lama berlalu. Kalaupun dia tidak mati tenggelam, pasti sudah dimakan oleh ikan hiu…” Kapten kapal agak ragu – ragu . Yang lain masih yang berkata, “Pantaskah tindakan ini hanya demi seorang anak negro?” Sang kapten sembari dalam keraguannya menghardik, “Tutup mulut!”, namun akhirnya ia tetap memutuskan untuk kembali mencari anak itu.

Di saat – saat terakhir ketika anak kecil itu hampir tenggelam, sang kapten tiba tepat pada waktunya dan anak itupun tertolong. Ketika anak negro tersebut tersadar, dan saat dia bersujud untuk berterima kasih kepada sang kapten kapal atas budi baiknya menyelamatkan nyawanya, kapten itu memapah sang anak negro dan bertanya, “Bocah kecil, bagaimana kamu bisa bertahan begitu lama?”

Anak itu menjawab, “Saya percaya anda pasti akan kembali untuk menolong saya, saya percaya anda pasti akan datang!” “Bagaimana kamu tahu saya pasti akan datang untuk menolongmu?”, tanya kapten kapal lagi. “Karena saya percaya anda adalah orang yang demikian!”,
Sahabat... Apakah  anda dalam keputuasaan,  percayalah ada satu pribadi yang mengingat  engkau "DIA YESUS" YANG AKAN MENOLONG MU.